Chapter 602 berjudul "Kebawah Ho!!"
Halaman Sampul[]
"Usopp dan Berang-berang Berlomba Renang di Sungai" - diminta dengan nama pena "Presiden Klub Upacara Minum Teh (茶道部長)".
Ringkasan Singkat[]
Bajak Laut Topi Jerami akhirnya berlayar menuju Pulau Manusia Ikan. Saat mereka melarikan diri dari Marinir, mereka dikawal oleh orang-orang yang membantu mereka mencapai Sabaody. Banyak dari mereka membantu Bajak Laut Topi Jerami dengan menghambat Marinir.
Ringkasan Panjang[]
Bab ini dimulai dengan Luffy mengucapkan selamat tinggal kepada Rayleigh dan mengucapkan terima kasih sekali lagi sementara sebuah suara di luar layar berteriak "Tangkap Topi Jerami!" Ada kilas balik singkat dari dua kejadian selama pelatihan Luffy, Rayleigh kemudian memberi tahu Luffy untuk membidik ke atas. Luffy, Zoro, dan Sanji pergi tepat saat Marinir tiba. Rayleigh menghunus pedangnya, meminta Marinir untuk menghormati kepergian muridnya. Dia kemudian menggambar garis di tanah dengan bilah pedangnya, mengatakan bahwa akan menjadi ide yang buruk untuk melewati batas. Di tempat lain, saat mengambil bahan makanan Sanji, Trio Monster dikelilingi oleh lebih banyak Marinir. Tiba-tiba, Negative Hollow muncul. Perona kemudian muncul, tampak kesal dengan keributan yang mereka sebabkan, bertanya apa yang masih mereka lakukan di sana dan mengapa mereka belum pergi. Para Marinir di belakangnya menderita efek dari Negative Hollow miliknya. Sanji (dan tentu saja Zoro) mengenalinya, sementara Luffy tidak. Perona kemudian menegur Zoro karena terdengar tidak tahu terima kasih, mengingatkannya bahwa jika bukan karena dia, Zoro tidak akan mencapai kepulauan itu. Dia kemudian memberi tahu mereka untuk bergegas karena kapal-kapal Marinir berada tepat di sebelah pulau.
Sementara itu, di Thousand Sunny, para anggota kru yang telah tiba bersukacita karena dapat bertemu lagi. Brook, untuk pertama kalinya dalam dua tahun, bertanya kepada Nami apakah dia dapat melihat celana dalamnya. Sebelum dia dapat menyelesaikan pertanyaannya, Nami segera menendang kepalanya, membuatnya terpental ke dinding. Nami kemudian menyatakan bahwa tidak ada seorang pun yang menjadi dewasa selama dua tahun mereka berpisah. Chopper telah pergi mencari yang lain. Kemudian, Luffy, Zoro, Sanji, dan Chopper semuanya tiba di salah satu burung raksasa dari Kerajaan Torino. Semua orang sangat gembira melihat tiga anggota kru terakhir. Sanji, setelah melihat Nami dan Robin untuk pertama kalinya dalam dua tahun, mimisan begitu hebat sehingga tekanan dari darah yang mengalir deras tampaknya melemparkannya dari burung itu. Begitu berada di kapal, Usopp memberi tahu Chopper untuk menghentikan pendarahan Sanji. Luffy tidak dapat menahan rasa kagumnya terhadap perubahan baru Franky. Nami mencoba menariknya keluar dari keadaan tak sadarkan diri ini, dengan mengatakan bahwa mereka memiliki masalah yang lebih besar.
Tiba-tiba, Thousand Sunny dihujani tembakan meriam. Sebuah kapal Marinir sudah berada dalam jangkauan Bajak Laut Topi Jerami. Tembakan meriam kedua dihentikan oleh Panah Budak Boa Hancock. Kapal Bajak Laut Kuja mencegat kapal Marinir, menghentikan serangan mereka terhadap para bajak laut. Robin mengidentifikasi kapal itu sebagai milik Kuja. Usopp terkejut dengan kehadiran Boa Hancock dan mengomentari kecantikannya. Sanji sejenak "berubah menjadi batu" karena melihatnya dan Brook terpesona oleh penampilannya. Usopp bertanya-tanya mengapa seorang Shichibukai ada di kepulauan itu sebelum Luffy mengungkapkan bahwa dia mengenalnya, yang sangat mengejutkan mereka. Hancock mengedipkan mata pada Luffy. Brook melihat ini, menyebabkan dia terjatuh karena terkejut. Nami bertanya pada Luffy bagaimana dia mengenalnya saat Luffy menjelaskan bahwa dia bertemu dengannya di Pulau Wanita. Usopp terkejut dengan kenyataan bahwa pulau seperti itu benar-benar ada. Sanji berteriak pada Luffy karena cemburu dengan air mata di matanya. Marguerite dan Sweet Pea mengomentari penampilan kru Luffy, mengatakan mereka tampak menyenangkan dan ada tipe orang yang belum pernah mereka lihat sebelumnya.
Franky kemudian menyatakan bahwa ia akan membuka katup sehingga udara dapat mengalir masuk dari karung di bawah kapal. Lapisan kapal mulai mengembang, membentuk gelembung raksasa di sekitar kapal, menutupi dek dengan atap gelembung. Chopper kemudian memperhatikan Usopp melihat ke kepulauan dan bertanya kepadanya apakah ada yang salah. Usopp bertanya apakah semua Marinir telah dikalahkan. Chopper mengatakan bahwa ia tidak berpikir demikian. Usopp kemudian berkomentar bahwa tidak ada yang mengejar mereka. Tidak ada orang lain yang tampak terganggu oleh ini, beberapa bahkan menyebutnya keberuntungan. Segera terungkap mengapa tidak ada Marinir yang mengikuti mereka.
Adegan berubah ke peleton cadangan ketiga Marinir. Mereka menyatakan bahwa mereka tidak dapat mengejar Topi Jerami karena serangga raksasa, di bawah komando Heracles, menghalangi jalan mereka. Heracles kemudian mendoakan Usopp agar perjalanannya aman. Hal ini terjadi pada semua peleton Marinir lainnya. Bubuk mesiu peleton keempat hancur oleh hujan yang tiba-tiba, yang hanya terisolasi dari lokasi mereka. Terungkap bahwa hujan itu berasal dari Weatheria, yang mengambang tepat di atas Kepulauan Sabaody. Haredas dan ilmuwan lainnya menciptakan lebih banyak pengalihan sehingga kru dapat berangkat dengan aman. Haredas kemudian mengatakan bahwa Weatheria akan sepi tanpa Nami. Peleton kelima melaporkan bahwa peleton kedua telah benar-benar negatif, ditahan oleh Perona. Mereka juga melaporkan bahwa para perompak melarikan diri dengan seekor burung raksasa, yang membingungkan orang yang berbicara. Peleton lain dicegat oleh para okama, yang mengklaim hati mereka akan hancur; hal ini juga memengaruhi Sanji. Salah satu okama mengatakan bahwa sekarang adalah kesempatan Sanji untuk melarikan diri.
Kembali di Sunny, Nami mulai menjelaskan cara kerja kapal dilapisi. Kapal ini memiliki kemampuan untuk mengurangi berbagai tekanan, yang berarti kapal tidak dapat tetap mengapung. Kantung udara adalah satu-satunya hal yang menjaga kapal tetap mengapung saat ini. Baik Luffy dan Zoro secara bersamaan mengatakan bahwa mereka tidak mengerti. Franky muncul kembali, mengatakan bahwa ia telah melepaskan kantung udara. Nami memerintahkan semua orang untuk menaikkan layar saat mereka tenggelam. Hal ini membingungkan Usopp, yang mengira bahwa kapal akan bergerak sendiri begitu berada di bawah air. Robin menjelaskan bahwa di bawah air, arus laut bertindak sebagai padanan angin, dengan demikian, arus menggerakkan kapal. Luffy bertanya kepada Nami apakah mereka siap untuk pergi, yang dijawab Nami ya. Luffy kemudian berteriak bahwa ia memiliki banyak hal untuk diceritakan kepada mereka, tetapi untuk saat ini ingin berterima kasih kepada mereka karena telah bertahan dengan keegoisannya selama dua tahun terakhir. Usopp dan Sanji dengan sinis bertanya apakah menurutnya itu hal yang baru, mengatakan bahwa Luffy selalu seperti itu. Seorang Marinir berteriak kepada komandannya, Laksamana Muda, bahwa Topi Jerami melarikan diri ke dalam air, dan mengatakan hal itu saat hanya bagian paling atas tiang kapal yang masih terlihat. Laksamana Muda, serta seluruh Marinir, ditawan oleh kecantikan Boa Hancock. Luffy kemudian berteriak, "BERLAYAR!" Bab ini berakhir dengan kru yang berada di dalam air, menuju Pulau Manusia Ikan.
Referensi Singkat[]
Catatan Chapter[]
- Perona muncul kembali dan mengungkapkan bahwa dia membawa Zoro ke Sabaody.
- Hancock, Rayleigh, Heracles, seluruh pulau Weatheria (secara harfiah), Perona, para Okama, dan salah satu burung raksasa dari Kerajaan Torino semuanya membantu Topi Jerami melarikan diri dari Marinir. Hanya para revolusioner dan warga dari pulau Pulau Karakuri yang tidak muncul, meninggalkan Nico Robin dan Franky satu-satunya Topi Jerami yang tidak memiliki perwakilan dari tempat mereka pergi untuk membantu Topi Jerami di Sabaody. Manajer Brook hanya membantu Brook kembali ke Kepulauan Sabaody tetapi tidak melakukan apa pun untuk membantu pelarian Topi Jerami.
- Kru Luffy melihat Boa Hancock untuk pertama kalinya.
- Nami menjelaskan cara kerja kapal berlapis.
- Untuk pertama kalinya sejak perpisahan mereka, seluruh kru Topi Jerami terlihat bersama lagi.
- Kelompok Topi Jerami akhirnya akan pergi ke Pulau Manusia Ikan, yang telah mereka rencanakan sejak akhir Arc Pasca-Enies Lobby, yaitu seratus enam puluh tujuh chapter yang lalu, dan sekitar 4 tahun dalam waktu nyata. Pertama kali Pulau Manusia Ikan disebutkan adalah di arc Arlong Park, sekitar 12 tahun yang lalu dalam waktu nyata.
- Laksamana Muda lainnya diperkenalkan, yang sebelumnya adalah X Drake yang sekarang menjadi bajak laut, yang tidak disebutkan namanya dari Impel Down, dan Yukimura yang hanya ada di anime.
- Sanji mengalami mimisan paling parah sejauh ini. Begitu parahnya, bahkan Usopp mengakuinya dan pendarahannya harus diobati oleh Chopper.
- Sanji tidak hanya jatuh cinta pada Hancock, dia juga berubah menjadi batu tanpa Hancock melakukan apa pun.
- Ini adalah bab terakhir dari Arc Kembali ke Sabaody.
Karakter[]
| Bajak Laut | Lainnya | ||
|---|---|---|---|
|
|
|
| |
Komentar Penulis[]
| Komentar Penulis | |
|---|---|
|
|
| Terjemahan bahasa Inggris oleh Greg Werner. Untuk kredit terjemahan yang komprehensif, lihat disini. | |
Trivia[]
- Judulnya, "Shimokaji Ippai!!", adalah plesetan dari 'omokaji ippai' yang secara kasar berarti 'susah ke kanan' (istilah bahari untuk 'ke kanan').
[]
| Arc Kembali ke Sabaody | |||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Chapter Manga | |||||||||||
| 598 | 599 | 600 | 601 | 602 | |||||||
| Volume Manga | |||||||||||
| 61 | |||||||||||
| Episode Anime | |||||||||||
| 517 | 518 | 519 | 520 | 521 | 522 | ||||||
| Episode Versi Editan Khusus | |||||||||||
| 1 | 2 | 3 | |||||||||
| Nonton Anime | |||||||||||
| 517 | 518 | 519 | 520 | 521 | 522 | ||||||
[[Category:]]