Episode 553

Air Mata Shirahoshi! Luffy Akhirnya Muncul
← Sebelumnya
Selanjutnya →
Informasi Jepang
Kanji	しらほしの涙！ルフィ遂に登場
Romaji	Shirahoshi no Namida! Rufi Tsuini Tōjō
Tanggal Tayang	24 Juni 2012
Pembukaan	We Go!
Musim	15
Bagian	9
Informasi Inggris
Judul	Shirahoshi's Tears! Luffy Finally Shows Up!
Tanggal Tayang	23 Juni 2012 (Siaran Simultan) 20 Maret 2018 (DVD) 29 Mei 2022 (Toonami)
Musim	9
Perjalanan	4
Kredit Episode
Skenario	上坂浩彦 - Hirohiko Kamisaka
Seni	白石美穂 - Miho Shiraishi
Animasi	久田和也 - Kazuya Hisada
Direksi	宮元宏彰 - Hiroaki Miyamoto
Statistik
Chapter	Chapter 633 (p. 2-19)
Eyecatcher	Luffy - One Piece Logo
Format	16:9 (HDTV)
Peringkat TV (%)	9.4
Peringkat	4

"Air Mata Shirahoshi! Luffy Akhirnya Muncul" adalah episode ke-553 dari One Piece anime.

Ringkasan Singkat

Shirahoshi mengungkapkan bahwa Megalo menyaksikan Hody menembak Ratu Otohime dan memberitahunya secara rahasia. Shirahoshi menceritakan janjinya kepada ibunya untuk tidak menyimpan dendam terhadap pembunuhnya dan merahasiakannya sejak saat itu. Jinbe terkejut melihat bagaimana dia menyimpan rahasia itu begitu lama. Namun, Hody menertawakannya; menyebut tindakannya bodoh dan mengejeknya, dan mengatakan bahwa rahasianya akan menghentikan rencananya untuk mengambil alih pulau itu. Dia melanjutkan dengan menembakkan beberapa Yabusame ke keluarganya. Hody memutuskan untuk mengeksekusi Raja Neptune lebih cepat dari jadwal. Warga, mengingat ramalan Shyarly mulai berteriak agar Luffy datang dan mendatangkan malapetaka sebelum Hody membunuh raja kesayangan mereka.

Sebelum Hody memberikan pukulan mematikan, Luffy lolos dari mulut Megalo dan memberikan tendangan bertenaga Gear 2 ke Hody, membuatnya terlempar menembus dinding plaza. Nami dan Robin melanjutkan perjalanan untuk membebaskan keluarga kerajaan dan Jinbe serta mencuri kembali surat Bangsawan Dunia. Kru lainnya tiba bersama Thousand Sunny. Warga bertanya kepada Luffy apakah dia kawan atau lawan, tetapi Luffy menjawab mereka harus menilainya sendiri.

Ringkasan Panjang

Hody Jones bertanya kepada Shirahoshi tentang makna di balik pernyataannya. Shirahoshi menjelaskan, dengan mengatakan bahwa Megalo memberitahunya karena Megalo menyaksikan semua yang terjadi pada hari yang menentukan itu karena dia adalah bagian dari pasukan Neptune. Jinbe berkomentar bahwa dia tidak percaya dan bertanya kepada Shirahoshi mengapa dia merahasiakannya tetapi Shirahoshi menyela sebelum Jinbe dapat menyelesaikan pertanyaannya. Sambil menahan air mata, Shirahoshi mengatakan bahwa itu bukanlah yang diinginkan ibunya, Otohime karena warga akan menyimpan dendam terhadap Hody setelahnya. Shirahoshi mengingat janji terakhirnya kepada ibunya. Ketiga pangeran mempertanyakan apakah Shirahoshi telah memikul beban berat ini di pundaknya saat sendirian di Menara Hard Shell.

Jinbe menatap dengan tidak percaya dan berpikir dalam hati bahwa sungguh luar biasa bagi Shirahoshi untuk mencapai prestasi seperti itu karena tidak banyak orang yang mampu melakukannya. Hody menertawakan hal ini, membuat Jinbe marah. Hody mengejek Megalo, berterima kasih padanya karena mengatakan hal ini hanya kepada gadis bodoh ini (Shirahoshi), yang memungkinkan Bajak Laut Manusia Ikan Baru berada di tempat mereka saat ini. Hody kemudian menegur Shirahoshi atas tindakannya yang picik, menyatakan bahwa tindakan seperti itu disebut "bodoh" di dunia ini, bahwa pilihannya akan menjadi alasan di balik jatuhnya Kerajaan Ryugu dan penyebab pemusnahan negara serta kematiannya dan keluarganya. Jinbe menghibur Shirahoshi dan mengatakan bahwa tindakannya benar. Namun, Hody menolak dan mengatakan bahwa itu adalah kebodohan Shirahoshi. Untuk membuktikan maksudnya, Hody menggunakan Yabusame pada keluarga kerajaan yang ditangkap. Setelah serangkaian serangan, Neptune jatuh dan mahkotanya berguling di lantai.

Warga melihat dengan kaget sementara para penjahat merayakan dan menertawakan pemandangan itu. Hody bersiap untuk memenggal kepala keluarga kerajaan yang ditangkap sebelum waktu yang ditentukan karena kekhawatirannya, Jinbe dan Shirahoshi, tidak menimbulkan ancaman sekarang. Para penjahat bersorak dan menyemangati Hody. Beberapa anak berpegang teguh pada harapan, menuntut agar Shyarly memprediksi kapan bajak laut dengan topi jerami akan tiba untuk menghancurkan pulau itu. Shyarly merosotkan bahunya dan menjawab bahwa dia tidak dapat memastikan dan itu bisa jadi beberapa hari atau bahkan bertahun-tahun dari sekarang. Anak itu menangis dan berkata bahwa dia ingin mereka membuat kekacauan sekarang karena itu juga akan merepotkan bagi Bajak Laut Manusia Ikan Baru dan anak-anak lain setuju. Orang dewasa lain juga berharap kedatangan Bajak Laut Topi Jerami. Ketika yang lain melihat tanpa daya, satu orang berteriak untuk Luffy, memintanya untuk melakukan yang terburuk sekarang juga. Ini memulai permohonan dan nyanyian oleh warga.

Hody ingin membuktikan bahwa mereka salah dengan mengeksekusi Neptune. Saat Hody mengayunkan pedangnya, Shirahoshi berteriak pada Luffy untuk menyelamatkan ayahnya. Hody berhenti ketika dia hanya beberapa inci dari kepala Neptune dan berbalik untuk melihat Megalo, yang berjuang selama beberapa saat sebelum memuntahkan sesuatu. Tanpa peringatan, Luffy dengan cepat menendang Hody, membuatnya terbang mundur. Warga menatap dengan kaget dan terkejut pada kedatangan Luffy. Jinbe berkomentar bahwa masih terlalu dini bagi Luffy untuk muncul tetapi menerima bahwa tidak ada pilihan. Jinbe kemudian memanggil, meminta yang lain untuk bergegas. Ikaros Much bertanya-tanya dengan siapa Jinbe berbicara. Nami membalas Jinbe, mengatakan bahwa mereka telah bersiap sejak lama karena hal-hal mengenai Luffy tidak selalu berjalan sesuai rencana. Nami terlihat jelas saat dia menjatuhkan fatamorgana, mengejutkan Ikaros.

Nami telah mencuri surat dari Celestial Dragons dan selanjutnya mengungkapkan bahwa dia telah menyerahkan kunci untuk membuka rantai yang mengikat para Pangeran dan Neptunus kepada Robin. Thousand Sunny terbang menuju alun-alun dengan Franky di dalamnya. Franky menembakkan Meriam Gaon ke alun-alun, membuka jalan bagi Hoe. Jinbe meminta para pangeran untuk kabur dengan Neptunus. Dosun mencoba untuk campur tangan tetapi gagal. Saat kapal mendarat, terungkap bahwa kru Luffy dan Pappag juga ada di dalamnya.

Saat Luffy berjalan menuju krunya, warga melemparkan banyak pertanyaan kepada mereka, mempertanyakan motif dan tindakan mereka. Luffy dengan tenang menjawab bahwa warga harus menilai sendiri apakah Bajak Laut Topi Jerami adalah teman atau musuh.

Karakter Berdasarkan Urutan Penampilan

• Neptune
• Ryuboshi
• Fukaboshi
• Manboshi
• Shirahoshi
• Megalo
• Hody Jones
• Ikaros Much
• Dosun
• Hyouzou
• Daruma
• Zeo
• Jinbe
• Otohime (kilas balik)
• Shyarly
• Monkey D. Luffy
• Nami
• Nico Robin
• Hoe
• Franky
• Pandaman
• Tony Tony Chopper
• Usopp
• Sanji
• Brook
• Roronoa Zoro
• Pappag

Catatan Anime

• Dalam anime, ditampilkan kilas balik Megalo yang memberi tahu Shirahoshi bahwa Hody telah membunuh Otohime.
• Setelah Hody menyerang raja dan para pangeran dengan Yabusame, mereka tidak berlumuran darah seperti dalam manga.
• Dalam manga, Hody akan mengambil kepala Neptune menggunakan Karate Manusia Ikan tetapi dalam anime, ia akan menggunakan pedang besar.
• Ketika Hody hendak mengeksekusi Neptune dalam manga, Megalo dengan cepat memuntahkan Luffy. Namun, dalam anime, Hody menghentikan eksekusinya ketika ia melihat Luffy mencoba memaksa dirinya keluar dari perut Megalo.
• Adegan kedatangan Topi Jerami di Gyoncorde Plaza diperpanjang di anime. Tidak seperti manga, Usopp tidak diperlihatkan gugup dan Brook tidak diperlihatkan menatap Shirahoshi.
• Pandaman dapat dilihat di antara kerumunan penonton di atas Gyoncorde Plaza tepat setelah Thousand Sunny dan Hoe tiba - ia terlihat di ujung kanan kerumunan di latar depan saat seseorang berkomentar bahwa mereka tidak pernah mengira Luffy akan benar-benar muncul (menurut prediksi Madame Shyarly).
• Ketika Bajak Laut Manusia Ikan Baru berlari dari Thousand Sunny saat mendarat di plaza, pakaian dua manusia ikan berubah warna.

Navigasi Situs

← Episode Sebelumnya

Episode Selanjutnya →