Gin

Banzai! Ini adalah Artikel Menarik ke 3rd. "Gin" telah ditampilkan, berarti itu dipilih sebagai sebuah artikel yang menarik.

Gin
Statistik
Nama Jepang:	ギン
Nama Romawi:	Gin
Nama Resmi Inggris:	Gin (VIZ, Odex); Ghin (4Kids, Funimation)
Debut:	Chapter 44; Episode 21
Afiliasi:	Bajak Laut Krieg
Jabatan:	Bajak Laut; Komandan Tempur
Asal:	East Blue
Julukan:	Gin Sang "Manusia-Iblis" (鬼人のギン, Kijin no Gin?, 4Kids: "Diablo"; Funimation: "Cold-Hearted Demon")
Status:	Hidup
Usia:	25 (debut) 27 (setelah timeskip)
Ulang Tahun:	7 April
Tinggi:	186 cm (6'1")
Tipe Darah:	S
Bounty:	12,000,000
VA Jepang:	Kenichi Ono

Subjek artikel ini kadang-kadang disebut "Ghin".

Gin si "Manusia-Iblis"" adalah bajak laut dan Komandan Tempur (戦闘総隊長, Sentō sōtaichō^?) dari Bajak Laut Krieg. Dia awalnya diperkenalkan sebagai pejuang biasa dari Krieg sebelum pangkat dan kemampuannya yang sebenarnya dijelaskan.

Karena tindakannya, ia dapat dianggap sebagai antagonis sekunder dari Arc Baratie, meskipun ia akhirnya membantu Monkey D. Luffy dan Sanji.

Penampilan

Gin adalah pria jangkung yang relatif kurus dengan rambut pendek dan acak-acakan serta sedikit janggut. Matanya dikelilingi oleh lingkaran hitam, mungkin berasal dari teror dan kelelahan yang dialaminya selama dan setelah pelayaran bencana Bajak Laut Krieg ke Grand Line.

Pakaiannya terdiri dari jaket terbuka berwarna abu-abu-putih yang dilapisi dengan dua desain ular laut merah, kaus dalam berwarna hijau, celana panjang berwarna abu-abu, ikat kepala berwarna abu-abu dengan garis-garis biru, dan dua anting bulat di setiap telinga. Saat berpose sebagai Don Krieg, ia melapisinya dengan mantel besar berwarna gelap untuk meniru jubah Krieg.

Setelah timeskip, ia memiliki rambut yang cukup panjang, mencapai bahunya dan janggut yang sedikit lebih tebal. Ia juga mengenakan kacamata hitam dan pakaian versi terbalik dari pakaian sebelumnya.

Gallery

Tampilan dekat wajah Gin.

Skema warna Gin dalam manga.

Gin dalam Manga Berwarna Digital.

Seni konsep Gin dari anime.

Pakaian Gin tanpa jaket dan ikat kepala.

Penampilan Gin selama Egghead Arc.

Gin di One Piece (Game Boy Advance).

Gin in the East Blue Team di One Piece: Going Baseball.

Gin di One Piece: Burning Will.

Gin di One Piece Thousand Storm.

Gin di One Piece Bounty Rush.

Gin di Jumputi Heroes.

Gin di One Piece: Dream Pointer.

Gin di One Piece Ambition.

Gin di live-action series.

Kepribadian

Gin sangat setia kepada Don Krieg, melaksanakan perintah apa pun yang diberikan kepadanya tanpa protes atau keraguan, tidak peduli seberapa brutal atau kejamnya perintah tersebut, sehingga ia mendapat julukan "Gin Sang Manusia-Iblis". Rasa hormatnya kepada Krieg begitu besar sehingga ia menuruti perintah Krieg untuk membuang masker gasnya dan menghirup gas beracun MH5 yang mematikan karena ia malu telah mengecewakannya.

Namun, tidak seperti Krieg, Gin memiliki rasa hormat, karena tidak mampu membunuh Sanji, orang pertama yang menunjukkan kebaikan kepadanya (dengan menyelamatkannya dari kelaparan). Perilakunya yang penuh belas kasihan ini menunjukkan bahwa mungkin selama hidupnya Gin tidak pernah benar-benar mendapatkan kebaikan hati yang ditujukan kepadanya. Hal ini menjadi lebih jelas dengan sifat tirani Krieg, yang memaksanya untuk setia kepadanya dan mengikuti perintahnya yang kejam, dan setelah menyaksikan tindakan belas kasihnya, ia tidak ragu untuk membunuh bawahannya yang setia. Kesetiaannya juga berlaku pada Sanji, di mana ia berjanji untuk bertemu lagi di masa depan sambil membawa kaptennya pergi.

Hubungan

Bajak Laut Krieg

Gin sangat setia kepada Krieg, menghormatinya, dan takut akan kekuatannya. Namun, ia juga ingin melarikan diri dari pengabdiannya. Sampai saat ini, dia bersedia mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan Krieg, dan membuang masker gasnya, sehingga membiarkan dirinya diracuni oleh Krieg saat diperintahkan. Setelah kekalahan Krieg, Gin memutuskan untuk memulai hidup baru dan tidak lagi mengikuti Krieg. Meskipun demikian, dua tahun kemudian Gin tampaknya masih menjadi bagian dari kru Krieg.

Mengenai Bajak Laut Krieg lainnya, mereka menghormati Gin atas kekejaman dan kekuatannya di antara kru. Mereka merasa ngeri ketika Krieg dengan kejam meracuninya. Meskipun Pearl sombong tentang kekuatannya sendiri, ia mengakui Gin sebagai yang lebih unggul. Sebaliknya, Gin menunjukkan kepedulian terhadap krunya, karena ia merasa ngeri dengan kehancuran armada dan hilangnya rekan-rekannya.

Sanji

Sanji adalah orang pertama yang pernah menunjukkan kebaikan kepada Gin, dengan memberinya makanan gratis ketika bajak laut itu kelaparan dan tidak punya uang. Karena itu, Gin pada akhirnya tidak dapat membunuh Sanji, meskipun reputasinya sendiri sebagai "Manusia-Iblis", dan perintah Krieg.

Monkey D. Luffy

Pada awalnya melihat Luffy sebagai bajak laut muda yang sederhana, ia menyarankan Luffy untuk tidak memasuki Grand Line, namun Luffy tidak mengindahkan peringatan tersebut. Setelah Gin menyandera Zeff, Luffy membantah taktik kotor tersebut, yang mana Gin menegurnya karena begitulah cara dunia bekerja. Setelah Gin menunjukkan sifat-sifat baiknya, Luffy menyatakan bahwa Gin tidak boleh mengikuti Krieg lagi. Ketika Luffy mengalahkan Krieg, ia mendapatkan rasa hormat dari Gin, dan Gin menyatakan bahwa ia ingin bertemu Luffy sekali lagi di Grand Line.

Kemampuan dan Kekuatan

Gin menghancurkan perisai Pearl.

GDia adalah seorang prajurit yang terampil dan setara dengan seniman bela diri berpengalaman seperti Sanji (meskipun Sanji terluka parah selama pertarungan mereka karena pukulan yang diterimanya dari Pearl). Kesan pertama para juru masak Baratie tentang dia adalah karena dia kelaparan dan melemah; mereka percaya dia hanyalah bawahan berpangkat rendah, sampai dia mengungkapkan kekuatan aslinya di kemudian hari dalam pertempuran, yang membuat banyak orang terkejut. Yang lebih parahnya lagi, ia terbukti mampu bernapas MH5 dan bertahan hidup, meskipun zat tersebut diduga dapat menyebabkan kegagalan organ dan membunuh seseorang dalam waktu satu jam. Mendapatkan hadiah sebesar 12.000.000 dianggap mengesankan bagi seorang bajak laut East Blue.

Gin ditangkap oleh Marinir saat pertama kali muncul, tetapi setelah dibiarkan kelaparan hingga hampir mati dan dikurung di sel penjara di kapal Fullbody selama 3 hari, ia masih bisa melarikan diri dan mengalahkan 7 anak buah Fullbody. Ia juga berhasil melumpuhkan Si Kaki Merah Zeff, seorang mantan bajak laut yang sudah pensiun namun masih kuat, dan mematahkan kaki palsunya. Dapat diduga bahwa setelah dua tahun Gin telah tumbuh jauh lebih kuat, karena Bajak Laut Krieg tidak hanya berhasil mencapai Dunia Baru, tetapi juga mampu berlayar melewatinya.

Taktik Manusia-Iblis

Informasi lebih lanjut: Taktik Manusia-Iblis

Gaya bertarung utama Gin, yang dikenal sebagai Taktik Manusia-Iblis, menggunakan sepasang tonfa khusus yang dibebani bola logam. Bola ini dapat digunakan sebagai pentungan langsung, atau diputar di tempat seperti cambuk untuk menambah momentum dan kekuatan; dikombinasikan dengan kekuatan dan kelincahan alami Gin, bola ini menjadi senjata yang sangat mematikan yang mampu menghancurkan perisai besi Pearl dalam satu pukulan (suatu prestasi yang bahkan Sanji tidak dapat capai dengan beberapa pukulan).

Senjata

Gin menodongkan senjatanya ke Zeff.

Gin terlihat membawa dua senjata api yang berbeda: pistol laras tunggal yang dia gunakan untuk menembak Lines dari belakang, dan pistol laras ganda yang mirip senapan, yang dia gunakan untuk menyandera Zeff.Meski begitu, ia tampaknya lebih menyukai tonfa dalam pertarungan terbuka. Setelah jeda waktu, dia terlihat sedang menghunus pedang.

Sejarah

Masa Lalu

Sebagian besar masa lalu Gin tidak diketahui. Ia mengaku bahwa, hingga ia bertemu Sanji, tidak ada orang lain yang pernah menunjukkan kebaikan kepadanya. Pada suatu saat, ia bergabung dengan Bajak Laut Krieg dan menjadi sangat setia kepada laksamana, Don Krieg, dan memperoleh reputasi yang menakutkan sebagai pembunuh yang merusak.

Gin menemani Don Krieg dalam pelayarannya ke Grand Line. Setelah tujuh hari dalam cuaca badai, armada Krieg bertemu dengan salah satu dari Tujuh Panglima Perang Laut, Dracule Mihawk. Yang membuat Gin ngeri, Mihawk dengan cepat menghancurkan armada Krieg dengan mudah, hanya menyisakan kapal induk mereka untuk melarikan diri, di bawah perlindungan badai yang tak terduga. Kejadian ini meninggalkan bekas luka dalam ingatan Gin, saat ia kehilangan rekan-rekannya.

Gin menyamar sebagai Krieg untuk memancing Fullbody pergi.

Saat mundur dari Grand Line, Gin meninggalkan armada dengan menyamar sebagai Krieg untuk menarik perhatian Fullbody. Ia akhirnya ditangkap dan menjadi tawanan di atas kapal Fullbody saat berlabuh di Baratie.

East Blue Saga

Arc Baratie

Sanji memberi Gin makanan yang kelaparan.

Setelah kelaparan selama tiga hari di atas kapal Marinir, Gin mengalahkan tujuh penjaga dan bahkan melukai Pelaut Kelas Satu Lines dengan menembaknya dari belakang. Kemudian, berjalan ke Baratie, tempat kapal penjara itu berlabuh, Gin meminta makanan, tetapi dipukuli dan diusir oleh Patty karena tidak punya uang. Namun, Gin diberi sepiring makanan oleh Sanji secara gratis. Gin juga menyarankan Monkey D. Luffy, yang bekerja di sana sebagai Anak Tugas, untuk tidak pergi ke Grand Line, karena pengalaman mengerikan yang dialami Gin sendiri.

Gin akhirnya kembali ke Dreadnaught Sabre, dimana sisa-sisa Bajak Laut Krieg yang kelaparan menunggu komandan tempur mereka kembali. Gin membawa mereka ke Baratie untuk mengisi ulang tenaga mereka. Namun, setelah Krieg mendapatkan kembali tenaganya, ia menyerang Sanji dan memerintahkan para koki untuk memberi makanan bagi 100 orang di atas kapal, lalu mengungkapkan niatnya untuk mengambil alih Baratie sebagai kapal induknya yang baru. Gin merasa ngeri dengan kurangnya rasa terima kasih Krieg, tetapi Laksamana Bajak Laut itu hanya memukul bahu Gin, menyebabkan dia pingsan kesakitan. Setelah Zeff memberi Krieg makanan, karena kepala-koki mengerti betapa kelaparannya di laut, Gin mengungkapkan kepada staf Baratie bagaimana Armada Bajak Laut jatuh ke tangan Mihawk.

Setelah Mihawk menunjukkan dirinya dalam usahanya untuk memusnahkan sisa-sisa kru Krieg, tetapi pergi setelah pertempuran yang memuaskan dengan Roronoa Zoro, Krieg mulai menyerang Baratie. Akhirnya, setelah Pearl berhasil dikalahkan oleh Luffy dan Sanji, Gin tiba-tiba menyandera Zeff dengan senapan dan mematahkan kakinya. Dia mencoba memberi Sanji ultimatum: pembebasan Zeff dengan imbalan Baratie. Sanji, yang berutang pada Zeff, tidak bisa membiarkan keduanya terluka. Karena itu, Sanji berada di bawah kekuasaan Pearl, yang bangkit kembali, dan menyerang Sanji yang kini lumpuh secara brutal sementara Zeff dalam bahaya. Namun, bahkan ketika Luffy mengancam akan menghancurkan Baratie yang sangat dicari, Gin tidak sanggup membunuh Zeff, meskipun Krieg memerintahkannya.

Gin vs. Sanji

Akhirnya, Gin tidak tahan lagi, dan berhasil mengalahkan Pearl dalam satu serangan. Meskipun hal ini membuat Krieg marah, Gin menyatakan bahwa hak untuk membunuh Sanji adalah miliknya sendiri. Pada tahap ini, Krieg mengungkapkan kepada seluruh koki bahwa Gin adalah Komandan Tempur kru, dan sangat dihormati. Ia memerintahkan Gin untuk membunuh Sanji, dan kedua petarung itu mulai bertarung. Pada tahap ini, Krieg juga mengungkapkan bahwa Gin dijuluki "Manusia-Iblis" karena kekejaman dan kekejamannya dalam pertempuran, menyiksa siapa pun hingga mati atas perintah Krieg. Meskipun meraih posisi yang lebih unggul karena Sanji melemah akibat pertarungannya dengan Pearl, dan bahkan berhasil menjatuhkan sang koki, Gin pada akhirnya tidak dapat membunuh Sanji, karena Sanji adalah satu-satunya orang yang memperlakukan Gin dengan kebaikan dalam bentuk apa pun.

Gin sama sekali menolak untuk membunuh Sanji, dan bahkan memohon Krieg untuk menyelamatkan Baratie dan para kokinya. Atas hal ini, Krieg sangat kecewa dengan bawahannya, tidak mengakui Gin sebagai anggota krunya, dan memerintahkannya untuk menjatuhkan masker gasnya ke laut. Meskipun kru lainnya menganggap Gin sangat berharga bagi Krieg karena kesetiaan dan kekuatannya yang luar biasa, Krieg menembakkan "Bom Gas Racun Mematikan MH5", melepaskan gelombang racun yang mematikan bagi siapa pun yang tidak dilindungi. Meskipun Luffy mengambil dua topeng dari anggota kru, ia gagal mengambil satu untuk dirinya sendiri; akibatnya, Gin melemparkan kembali topeng itu kepada Luffy, yang mengenakannya tanpa mengetahui dari mana asalnya sampai setelah gasnya menghilang. Akibatnya, Gin sangat keracunan. Marah dengan kekejaman Krieg terhadap Gin, Luffy menyerbu untuk bertarung, sambil memberi tahu Gin agar tidak mengikuti orang seperti itu lagi; bahkan Sanji menyadari bahwa Gin telah memilih orang yang salah untuk diikuti. Sanji meminta penawar racun dari rekan-rekan kokinya, dan Zeff memberi tahu mereka bahwa penawar racun itu harus ada di dalam masker gas.

Gin diberitahu oleh Patty dan Carne bahwa Krieg dikalahkan oleh Luffy, yang membuat Gin menangis. Laksamana Bajak Laut itu mengamuk dengan gila-gilaan, menolak untuk mengakui kekalahan, tetapi Gin meninju perutnya, membuatnya pingsan, menyatakan bahwa mereka harus mengakui kekalahan, dan memulai dari awal. Dia kemudian membawa Krieg dan krunya dengan perahu kecil yang diberikan oleh Baratie. Namun, sebelum pergi, Gin menyampaikan salamnya pada Sanji, menyatakan bahwa ia mengikuti Krieg demi kekuatannya tetapi selalu ingin lepas darinya, tetapi Krieg mengajarkan kepadanya bahwa kemenangan harus diraih dengan cara apa pun, dan berharap dapat bertemu Luffy lagi di Grand Line.

Final Saga

Arc Egghead

Dua tahun kemudian, di Hachinosu, Gin berjalan bersama Krieg selama siaran Vegapunk.

Pertempuran Besar

• Bajak Laut Krieg vs. Dracule Mihawk
• Gin vs.Sanji

Perbedaan Anime dan Manga

Sementara Gin langsung menerima pilaf Sanji di manga, ia awalnya menolak di anime, bersikeras bahwa rasa kasihan orang asing lebih buruk daripada kelaparan. Hal ini menyebabkan Sanji membujuknya untuk menerima, meyakinkannya bahwa ia dapat "memilih" untuk mati setelah memakannya.

Anime tersebut juga menghilangkan darah yang dia batukkan selama pidato perpisahannya kepada Sanji, mungkin untuk melunakkan implikasi bahwa kematiannya sudah dekat.

Perbedaan Live-Action dan Manga

Gin adalah satu-satunya anggota Bajak Laut Krieg yang selamat dari pertempuran dengan Dracule Mihawk dan setelah Sanji memberinya makanan, dia tidak terlihat lagi.

Masalah Terjemahan dan Dubbing

Namanya merupakan terjemahan katakana dari istilah Jepang untuk perak (銀, Gin^?), yang mengacu pada status sekundernya di bawah Krieg yang berbaju zirah emas. Ada dua romanisasi yang bersaing untuk nama tersebut:

• Ghin digunakan oleh 4Kids dan Funimation, mungkin untuk menghindari konotasi dengan minuman beralkohol gin (dan untuk memperjelas pengucapannya, karena—tidak seperti minumannya—dimulai dengan bunyi g yang "keras").
• Gin disukai oleh manga Viz, dan sebagian besar, jika tidak semua, terjemahan penggemar.

Gelar Gin dalam Bajak Laut Krieg adalah "Komandan Tempur Armada Bajak Laut" (海賊艦隊 戦闘“総隊長”, Kaizoku Kantai Sentō "Sōtaichō"^?). Walaupun 4Kids, Viz, dan Funimation menerjemahkan ini dengan tepat, beberapa penggemar—entah karena kebingungan atau kenyamanan—malah melabeli dia sebagai Teman Pertama.

Merchandise

Video Game

Penampilan Dapat Dimainkan

• Grand Line Dream Adventure Log
• One Piece: Going Baseball
• One Py Berry Match
• One Piece Treasure Cruise
• One Piece Thousand Storm
• One Piece Bounty Rush
• One Piece Bon! Bon! Journey!!
• One Piece: Set Sail
• One Piece: Burning Will
• One Piece Ambition

Penampakan Musuh

• One Piece: Become the Pirate King!
• Birth of Luffy's Dream Pirate Crew!
• Aim! The King of Belly
• One Piece: Dragon Dream!
• One Piece: Round the Land
• One Piece
• One Piece: Dream Pointer

Penampilan Dukungan

• Grand Battle!
• Grand Battle! 2
• One Piece: Grand Battle! Rush!
• One Piece: Grand Adventure
• One Piece: Dance Battle

Trivia

• Ulang tahun Gin, 7 April, merupakan referensi tambahan kepada perak, khususnya nomor atom-nya yang 47.
• Makanan kesukaan Gin adalah pilaf yang dibuat oleh Sanji.