Juku Juku no Mi[3] adalah Buah Iblis tipe Paramecia yang memungkinkan penggunanya untuk mematangkan dan membusukkan apa pun yang disentuhnya. Buah ini dimakan oleh Shinobu.
Juku berasal dari jukusuru (熟する?), yang berarti "dewasa" dalam bahasa Jepang.
Nama Inggrisnya "Ripe" adalah istilah lain untuk pematangan.
Kekuatan dan Kelemahan
Dengan hanya menyentuh sebuah objek, pengguna akan menyebabkan objek tersebut menua dan membusuk dengan cepat. Menggunakannya di tanah akan menyebabkan objek tersebut menjadi lubang pembuangan, yang memungkinkan pengguna untuk menghindari serangan dengan cara tenggelam ke dalam tanah.[2] Buah ini juga dapat membantu penggunanya mengatasi rintangan fisik dengan melemahkan rintangan tersebut akibat penuaan, menyebabkan rintangan tersebut runtuh atau mudah ditembus.[4] Kekuatan ini juga dapat diterapkan pada makhluk hidup, menyebabkan mereka tumbuh tua dalam sekejap.
Tingkat pembusukan akan terus berlanjut setelah dipicu, sehingga menyebabkan masalah potensial setelah tujuan awal, seperti lubang pembuangan yang semakin dalam hingga mencapai lautan.[2] Selain itu, jika pengguna membuat makhluk hidup bertambah tua, hal ini hanya berlaku secara fisik, karena subjek akan mempertahankan kematangan mental aslinya. Efek kedewasaan apa pun tidak dapat dikembalikan, artinya apa pun, baik yang hidup maupun yang mati, tidak akan dapat kembali ke keadaan sebelumnya.[5] Selain itu, buah ini memiliki kelemahan Buah Iblis standar.
Penggunaan
Shinobu, seperti pengguna Buah Iblis lainnya dari Negeri Wano, menyebut kekuatannya sebagai "jutsu". Dia terlihat menggunakan kekuatan ini untuk membuat lubang di tanah agar terhindar dari Napas Bolo milik Kaidou yang menghancurkan.[2]
Meskipun Shinobu dapat menggunakan kekuatannya pada makhluk hidup untuk membuat mereka bertambah tua, ia tampaknya memiliki keraguan moral atas aspek kemampuannya ini, karena orang yang sudah dewasa akan tetap mempertahankan mentalitas mereka yang belum berkembang (seandainya mereka masih anak-anak sebelumnya) dan tidak ada metode untuk membalikkan penuaan. Ketika Kozuki Momonosuke memerintahkan Shinobu untuk menggunakan Buah Iblisnya untuk membuatnya bertambah tua, ia menolak tuannya tanpa ragu-ragu karena mengetahui sisi buruknya, hanya berubah pikiran setelah situasinya menjadi sangat putus asa.[5]
Teknik
Sexy Ninpo: Kare-San-Sui (熟々忍法 枯散衰,Sekushī Ninpō: Kare San Sui?, secara harfiah berarti "Seni Ninja Dewasa-Dewasa: Layu-Sebar-Menurun"): Shinobu menyentuh langit-langit tempat ia bersembunyi dan membuatnya runtuh agar bisa melarikan diri. Jika ada seseorang di bawah posisinya di lantai bawah saat ia melakukan gerakan ini, mereka mungkin akan terkena reruntuhan langit-langit yang jatuh.[4] Dalam terjemahan VIZ, ini disebut Sexy Ninpo: Rot Garden. Nama teknik ini mungkin merupakan plesetan dari karesansui (枯山水?, secara harafiah berarti "pemandangan kering"), istilah untuk Japanese rock garden.
Trivia
Buah ini mirip dengan Toshi Toshi no Mi karena kedua buah ini berfokus pada penuaan orang dan benda. Namun, ada beberapa perbedaan utama antara kedua buah ini:
Toshi Toshi no Mi mampu membuat target menjadi lebih muda atau lebih tua, sedangkan Shinobu hanya dapat membuat benda menjadi lebih tua.
Efek dari kemampuan Toshi Toshi no Mi bersifat sementara, dengan target dapat kembali ke usia aslinya. Kemampuan Juku Juku no Mi bersifat permanen, tidak memungkinkan pembalikan.
Kekuatan buah ini pada dasarnya adalah kebalikan dari Modo Modo no Mi, karena pengguna dapat membuat objek dan makhluk menjadi lebih muda, bukannya lebih tua. Perbedaan utama termasuk kekuatan Modo Modo no Mi dapat dibalik dan terkunci pada perubahan target selama dua belas tahun.