Non-Kanonik

Pengertian dari Non-Kanonik

Non-Kanonik, atau dikenal dengan Filler, adalah bahan yang dikombinasikan dengan bahan relevansi yang lebih baik untuk "mengisi" volume tertentu.

Sebuah filler bisa berupa:

• Sebuah alur cerita tambahan yang dibuat untuk pertunjukkan
• Jumlah konten yang panjang dan berfokus pada satu peristiwa.

Bagaimana cara kerja filler di One Piece?

Di anime, filler digunakan untuk mengisi seri ketika anime mulai mengejar alur cerita dari manga. Anime kadang-kadang mengejar alur cerita manga karena satu episode biasanya berisi lebih dari satu chapter. Karena manga terbit mingguan, anime tidak bisa mendahului manga. Hal inilah yang menyebabkan munculnya episode filler.

Dalam One Piece, filler bisa berbentuk:

• Sejarah dari karakter yang tidak pernah dimunculkan di manga.
• Adegan berlangsung lebih lama daripada di manga.
• Alur cerita tambahan yang bukan merupakan bagian asli.

Dalam One Piece, tidak seperti kebanyakan seri, beberapa karakter filler dibuat oleh Oda sendiri. Beberapa cerita, seperti filler Arc Loguetown, yang ingin ditambahkan Oda di manga, tetapi tidak ingin membuat alur cerita berjalan lebih cepat.

Apakah Oda ikut ambil bagian?

Terlepas dari kenyataan bahwa beberapa karakter hanya muncul di anime, Oda telah merancang banyak karakter untuk Toei (anime) dan untuk Bandai (video game).

• Oda menyediakan desain karakter untuk karakter OVA pertama. Sketsa ini dapat ditemukan di salah satu volume awal.
• Sebuah karya novel dari Arc Loguetown ditulis pada tahun 2000 memuat cerita tentang pertemuan Usopp dengan Daddy Masterson dan anak perempuannya Carol, menjelaskan bagaimana Usopp mendapatkan kacamatanya. Oda menyatakan bahwa dia ingin memasukkannya dalam cerita di manga tetapi tidak bisa karena ia harus memulai cerita Grand Line tepat pada chapter 100.
• Karakter Musshuru diciptakan oleh Oda untuk Film One Piece ke-9 sebagai saudara laki-laki Wapol. Karena banyak perubahan lain dalam cerita, termasuk adanya karakter Robin dan Franky dalam cerita pencarian dan perekrutan Tony Tony Chopper, serta tidak dapat dianggap lagi sebagai canon.
• Oda juga telah merancang karakter non-canon lainnya seperti Accino, Gasparde, Zephyr, Ratchet, dan lainnya.

Apakah Filler diperlakukan sama seperti Kanonik?

Adaptasi dengan konten yang dibuat untuk anime bisa membuat lubang pada alur cerita, contohnya:

• Tony Tony Chopper memakan banyak Rumble Ball selama filler Davy Back Fight, tetapi di manga dinyatakan bahwa dia tidak bisa memakan lebih dari satu dalam periode enam jam tanpa menyebabkan masalah.
• Zoro menyatakan dia bisa memotong apapun selama Arc Pulau Warship dan dia memotong rantai yang tampaknya terbuat dari baja meskipun ia belum memperoleh teknik itu sampai Arc Alabasta, di mana ia menyatakan tidak bisa memotong baja. Selama pertarungannya dengan Daz Bones, Zoro mengingat kembali apa yang diajarkan kepadanya tentang memotong baja, setelah itu dia menerapkannya untuk pertama kali.
• Beberapa kali dalam episode filler antara akhir Baroque Works Saga dan awal Skypiea Saga, Luffy, Zoro dan Robin telah mempunyai nilai buronan. Namun Luffy dan Zoro tidak mengetahui nilai buronan mereka sampai Arc Jaya dan Robin hanya dikonfirmasi melakukan perjalanan dengan kelompok Topi Jerami di Arc Davy Back Fight.
• Dalam anime, Coby dan Helmeppo melewati Reverse Mountain, tetapi di manga, mereka pergi melalui Calm Belt untuk mencapai Grand Line. Namun, di anime Episode 315, Coby dan Helmeppo menjelaskan pada Luffy bahwa mereka sebenarnya pergi melalui Calm Belt dengan teknologi baru yang diciptakan oleh ilmuwan Angkatan Laut bernama Dr. Vegapunk.

Sebuah bagian "Perbedaan Anime dan Manga" atau bagian sejarah non-canon dapat dimasukkan pada halaman untuk menutupi informasi tambahan, sementara halaman episode dapat menjelaskan lebih rinci tentang apa yang telah dirubah.

Perlu dicatat bahwa anime dan manga memiliki kesinambungan yang berbeda dan keduanya dibedakan secara terpisah dalam wiki ini.